5 Destinasi Wisata Antimainstream di Dunia termasuk Kawah Ijen Indonesia
5 Destinasi Wisata Antimainstream di Dunia termasuk Kawah Ijen Indonesia
Merasa bosan dengan wisata yang sudah terlalu mainstream. Berikut 5 Destinasi Wisata Antimainstream yang bisa kamu kunjungi dan akan bikin kamu berteriak WOW
1. Pantai Merah di Tiongkok
Pantai di delta Sungai Liaohe, Tiongkok. setiap pertengahan September pantai ini selalu ramai oleh wisatawan karena pantai tersebut berubah warna menjadi merah yang disebabkan oleh Gulma laut sueda. wisatawan dapat menikmati keindahan laut merah ini dari sebuah dermaga. selain dapat menikmati merahnya pantai, kamu juga bisa menyaksikan 260 jenis burung yang berada dikawasan ini. untuk menuju ke lokasi dari beijing kamu bisa naik kereta menuju ke panjin, atau naik angkutan umum dari beijing menuju ke Panjin.
2. Waitomo Glowworm Selandia Baru
Adalah gua yang terkenal karena cahaya yang sangat indah menyerupai cahaya bintang. cahaya dari dalam gua ini berasal dari cacing-cacing bercahaya hijau dan biru yang hidup di gua. Cacing bercahaya atau Arachnocampa luminosa ditemukan secara eksklusif di Selandia Baru. Waitomo pertama kali dieksplorasi tahun 1887 oleh kepala suku Maori. Pada tahun 1889 goa ini pertama kali dibuka untuk wisatawan. untuk melihat keindahan goa yang penuh warna warni ini kamu tidak perlu menyelam. hanya menggunakan perahu untuk menyusuri goa.
Waktu penelusuran wisata goa pun terbagi menjadi dua waktu, 45 menit dan 90 menit.Selama menyusuri goa kamu akan dijelaskan oleh pemandu mengenai stalaktit dan stalagmit, fosil, dan binatang yang hidup didalam goa. Untuk kenyamanan selama wisata, jangan lupa memakai sepatu dan jaket.
3. Grand Prismatic Spring di Amerika Serikat
Grand Prismatic Spring atau sumber air panas warna warni yang memiliki diameter 112,5 meter dan Kedalamannya 50 meter adalah mata air terbesar di Amerika Serikat dan menempati urutan ketiga di dunia. Kolam ini bagian dari Yellowstone National Park, Wyoming. terLetak di Midway Geyser Basin, salah satu lembah sungai air panas di Yellowstone National Park.
Grand Prismatic Spring sangat istimewa karena airnya yang memiliki warna seperti pelangi, warna warni tersebut berasal dari Bakteri yang membentuk lapisan mikrobial di sekeliling danau. Saat musim panas, lapisan luar danau akan cenderung berwarna oranye atau merah.Karena suhunya yang sangat tinggi, wisatawan tidak bisa mendekati danau tersebut, namun mereka bisa menikmati keindahan Grand Prismatic Spring dari jalan setapak yang dibangun di sebelahnya.
4. Door to Hell di Turkmenistan
Door to Hell atau kawah gas darvaza terletak di Derweze, Turkmenistan. Tempat ini merupakan penambangan gas alam dan yang sudah terbakar selama lebih dari 40 tahun dan tidak pernah padam, setiap tahun ukuran magma selalu meluas. Fenomena ini menjadi daya tarik ratusan wisatawan untuk ke sana.
5. Gunung Ijen di Banyuwangi, Indonesia
Gunung ini menjadi destinasi wisata primadona karena kawah dan api birunya. Lokasinya berada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Kawah Ijen tidak ada patokan. Fenomena api biru ini terjadi antara pukul 02.00 sampai 04.00 dini hari.
Sudah merencanakan berpetualang kemana nih travelers
Merasa bosan dengan wisata yang sudah terlalu mainstream. Berikut 5 Destinasi Wisata Antimainstream yang bisa kamu kunjungi dan akan bikin kamu berteriak WOW
1. Pantai Merah di Tiongkok
Pantai di delta Sungai Liaohe, Tiongkok. setiap pertengahan September pantai ini selalu ramai oleh wisatawan karena pantai tersebut berubah warna menjadi merah yang disebabkan oleh Gulma laut sueda. wisatawan dapat menikmati keindahan laut merah ini dari sebuah dermaga. selain dapat menikmati merahnya pantai, kamu juga bisa menyaksikan 260 jenis burung yang berada dikawasan ini. untuk menuju ke lokasi dari beijing kamu bisa naik kereta menuju ke panjin, atau naik angkutan umum dari beijing menuju ke Panjin.
 |
| Souce image google/Pantai Merah Tiongkok |
Adalah gua yang terkenal karena cahaya yang sangat indah menyerupai cahaya bintang. cahaya dari dalam gua ini berasal dari cacing-cacing bercahaya hijau dan biru yang hidup di gua. Cacing bercahaya atau Arachnocampa luminosa ditemukan secara eksklusif di Selandia Baru. Waitomo pertama kali dieksplorasi tahun 1887 oleh kepala suku Maori. Pada tahun 1889 goa ini pertama kali dibuka untuk wisatawan. untuk melihat keindahan goa yang penuh warna warni ini kamu tidak perlu menyelam. hanya menggunakan perahu untuk menyusuri goa.
Waktu penelusuran wisata goa pun terbagi menjadi dua waktu, 45 menit dan 90 menit.Selama menyusuri goa kamu akan dijelaskan oleh pemandu mengenai stalaktit dan stalagmit, fosil, dan binatang yang hidup didalam goa. Untuk kenyamanan selama wisata, jangan lupa memakai sepatu dan jaket.
 |
| Source image google/Waitomo Glowworm Selandia Baru |
Grand Prismatic Spring atau sumber air panas warna warni yang memiliki diameter 112,5 meter dan Kedalamannya 50 meter adalah mata air terbesar di Amerika Serikat dan menempati urutan ketiga di dunia. Kolam ini bagian dari Yellowstone National Park, Wyoming. terLetak di Midway Geyser Basin, salah satu lembah sungai air panas di Yellowstone National Park.
Grand Prismatic Spring sangat istimewa karena airnya yang memiliki warna seperti pelangi, warna warni tersebut berasal dari Bakteri yang membentuk lapisan mikrobial di sekeliling danau. Saat musim panas, lapisan luar danau akan cenderung berwarna oranye atau merah.Karena suhunya yang sangat tinggi, wisatawan tidak bisa mendekati danau tersebut, namun mereka bisa menikmati keindahan Grand Prismatic Spring dari jalan setapak yang dibangun di sebelahnya.
 |
| Source image Pixabay/Grand Prismatic Spring |
Door to Hell atau kawah gas darvaza terletak di Derweze, Turkmenistan. Tempat ini merupakan penambangan gas alam dan yang sudah terbakar selama lebih dari 40 tahun dan tidak pernah padam, setiap tahun ukuran magma selalu meluas. Fenomena ini menjadi daya tarik ratusan wisatawan untuk ke sana.
 |
| Source image google/Door to Hell Turkmenistan |
Gunung ini menjadi destinasi wisata primadona karena kawah dan api birunya. Lokasinya berada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Kawah Ijen tidak ada patokan. Fenomena api biru ini terjadi antara pukul 02.00 sampai 04.00 dini hari.
 |
| Dokumentasi Pribadi/Kawah Ijen Banyuwangi Indonesia |
No comments:
Post a Comment